Sebagai seorang manajer, anda akan memiliki tantangan untuk mempertahankan motivasi dan upaya tingkat tinggi anda terhadap posisi anda. Terutama di lingkungan kerja seperti perusahaan manufaktur, di mana rasa monoton dapat mengaburkan sikap anda yang dulu tajam. Sebagai manajer dan sebagai pemimpin tim, pikirkan bagaimana perasaan para karyawan anda. Anda berada di sana untuk memberi mereka inspirasi dan motivasi. Anda perlu memberikan sikap kepemimpinan yang kuat melalui contoh diri, pemberdayaan tim, dan lingkungan kerja yang positif untuk menghidupkan kembali mereka dan diri Anda sendiri. Berikut ini kami bahas beberapa kiat yang akan membantu anda memimpin dan menuai manfaat dari tim yang terlibat dan diberdayakan.

Berdayakan Tim Anda
Tanpa bahan bakar (listrik atau gas), kendaraan tidak akan berfungsi. Ini analogi sederhana, tetapi konsepnya sama ketika menyangkut sebuah tim. Jika anda tidak memberdayakan mereka, mereka tidak akan bekerja semaksimal mungkin. Ada banyak strategi pemberdayaan, beberapa di antaranya termasuk rasa takut, tetapi para pemimpin menggunakan metode positif dan konstruktif. Seorang pemimpin yang sukses akan menggunakan tanggung jawab, kepercayaan, dan pengakuan untuk menyemangati pekerjanya karena mereka menghasilkan lebih banyak manfaat. Jangan sembunyikan rencana induk atau arahan perusahaan dari tim. Ketika tim Anda tahu arah kepemimpinan anda, mereka akan bekerja dengan percaya diri. Anda juga dapat memberdayakan melalui pengakuan. Berikan umpan balik positif kepada tim anda ketika mereka melakukannya dengan baik, dan ingatkan mereka akan nilai mereka. Bahkan ketika sesuatu berjalan serba salah, anda bisa mengakui kesalahan itu sebagai kesempatan belajar. Mengakui nilai seseorang akan menanamkannya dengan keyakinan dan tujuan yang mengarah pada produktivitas dan fokus.

Kelola Dan Ambil Langkah Ekstra
Ada perbedaan antara pemimpin dan manajer. Mereka serupa dalam posisi kepemimpinan dan membuat keputusan yang memengaruhi tujuan dan arah tim. Namun, perbedaannya terletak pada bagaimana mereka beroperasi. Manajer bersifat diktator, hanya memberikan evaluasi kritis, memberikan sedikit atau tidak terkecuali pada aturan, dan bereaksi negatif terhadap hambatan atau kesalahan. Pemimpin, di sisi lain, sadar diri, berkolaborasi, percaya, bereaksi positif, dan mengidentifikasi kekuatan anggota tim. Sederhananya, para pemimpin terhubung dengan tim mereka dan dengan sungguh-sungguh mendengarkan, di mana manajer berdasarkan angka dan tidak tertarik pada individu tim. 71% karyawan yang percaya bahwa manajer mereka mengidentifikasi kekuatan mereka dan mengakui pekerjaan mereka, akan merasa terlibat dalam pekerjaan mereka. Untuk mengelola tim anda secara efektif, anda harus menjadi pemimpin dan membuat koneksi pribadi. Melalui hubungan-hubungan itu, anda akan dapat memimpin lebih efektif dan tim anda akan beroperasi lebih efisien.

Memberikan Lingkungan Kerja Yang Aman
Baru-baru ini, kepemimpinan sejati diakui atas pengertian manajemen yang lebih tradisional. Pengakuan ini mencakup faktor-faktor eksternal yang dapat memengaruhi kepemimpinan seperti lingkungan kerja. Secara historis, keselamatan di tempat kerja didasarkan pada keyakinan bahwa 85% kecelakaan di tempat kerja disebabkan oleh tindakan karyawan yang tidak aman. Ini adalah contoh manajemen tanpa kepemimpinan sejati karena seorang pemimpin akan menangani insiden di tempat kerja secara berbeda. Sebagai seorang pemimpin, anda dapat mengurangi kecelakaan di tempat kerja dengan mendengarkan umpan balik karyawan dan bersikap terbuka terhadap berbagai solusi. Lingkungan kerja seperti pabrik manufaktur cenderung memiliki risiko cedera alami yang tinggi karena jenis pekerjaan. Ketika sebuah insiden terjadi, para pemimpin mendengarkan karyawan mereka untuk mengetahui mengapa itu terjadi. Kemudian, melalui coba-coba jika perlu, mereka menerapkan strategi keselamatan baru dan meminta umpan balik dari karyawan. Jika strategi keselamatan masih belum optimal, strategi lain diimplementasikan sampai risiko telah diminimalkan atau diberantas.

Pimpin Dengan Contoh
Salah satu kiat paling berharga yang dapat anda pertimbangkan adalah memimpin dengan memberi contoh. Pimpin tim anda dengan bertindak dalam hal yang sesuai dengan apa yang ingin anda lihat dari mereka. Datang ke kantor lebih awal atau menginap menunjukkan dedikasi anda dan karyawan yang terlibat ingin mengikuti contoh itu.

Demikian artikel dari kami dan semoga bermanfaat. Apabila anda membutuhkan informasi lebih lengkap tentang artikel diatas, pembuatan SOP perusahaan, atau training manajerial skill. Silahkan hubungi kami melalui email groedu@gmail.com, atau langsung hubungi nomor whatsapp kami 0812-5298-2900 dan 0813-3309-9915. Kami Konsultan Manajemen Autopilot Surabaya siap mendampingi anda.