Cito Mall, Jl. A. Yani 288, Lantai UG Blok US 23, No. 3 & 5, Surabaya
081-252982900
groedu@gmail.com

CARA EFEKTIF MEMBUAT BUSINESS PLAN

The Best consultant business in Surabaya

CARA EFEKTIF MEMBUAT BUSINESS PLAN

Bicara bisnis adalah bicara strategi, langkah awal dalam membangun sebuah usaha baik besar maupun kecil, membuat business plan adalah wajib. Business plan merupakan rencana strategis yang akan dilakukan untuk bisa mencapai target. Kemampuan dalam membuat sebuah business plan yang baik dan sesuai latar belakang yang nyata, bisa dijadikan tolak ukur bagaimana kesiapan terjun ke dunia bisnis  untuk siap menghadapi persaingan usaha yang ketat dan penuh resiko. Tidak dipungkiri dalam berbisnis modal utama adalah keberanian mengambil resiko karena memang dunia bisnis  adalah dunia yang penuh resiko. Namun demikian resiko dapat dihindari ketika dalam mengambil keputusan dan kebijakan disertai kemampuan dan kecerdasan dalam menganalisa dan membaca peluang sehingga resiko bisa diminimalisir atau bahkan bisa dihindari karena tanpa kemampuan menganalisa terhadap resiko tentu saja sangat beresiko memasuki pintu kegagalan. Bicara bisnis tidak hanya sekedar bicara keuntungan namun bicara bisnis adalah bicara strategi, strategi dalam membuat sebuah sistem manajemen yang baik agar bisnis bisa kuat dan tak mudah goyah. Ketika dalam berbisnis hanya money oriented dan mengejar keuntungan semata tanpa mempersiapkan sistem manajemen dan strategi yang baik mustahil bisnis akan bisa maju dan berkembang dengan baik, oleh karenanya perencanaan bisnis yang matang sebelum memulai usaha itu wajib agar siap menghadapi segala resiko yang terjadi dikemudian hari.

Business Plan menjadi bagian penting untuk kesuksesan sebuah bisnis, karena business Plan sebagai alat untuk melakukan proyeksi dan analisa bagi pengambil keputusan dan kebijakan di masa mendatang. Business Plan menjadi pedoman strategis untuk mempertajam rencana-rencana yang diharapkan dalam menentukan  arah tujuan  dan cara mencapai sasaran yang diinginkan. Banyak manfaat yang diperoleh ketika sebelum memulai usaha membuat business plan terlebih dahulu, diantaranya:

  1. Kejelasan rencana strategi bisnis dalam menentukan poin-poin penting dalam usaha.
  2. Potensi besar keberhasilan bisnis karena adanya kejelasan arah tujuan serta visi misi bisnis.
  3. Persiapan lebih matang dalam menghadapi masalah / resiko yang akan terjadi.
  4. Kejelasan peluang serta potensi pasar.
  5. Dapat memperioritaskan sumber daya yang dibutuhkan.
  6. Sebagai pegangan atau dasar fungsi pengendalian, dan lain-lain.

Ada 3 ( tiga ) komponen penting yang perlu diperhatikan dalam menyusun business plan, yaitu :

  1. Konsep bisnis

Konsep bisnis merupakan ide bisnis tertulis yang berisi Visi misi sebuah bisnis, dan nilai produk atau jasa yang akan diberikan kepada pelanggan. Konsep bisnis juga menjelaskan mengapa pelaku usaha sangat kompeten untuk menawarkannya.

  1. Market / Pasar

Analisa mengenai situasi pasar : Pelanggan, pesaing, proses distribusi, dan promosi. Dalam hal ini perlu dibuat sebuah marketing plan yang matang yang menjabarkan rencana pemasaran yang akan dijalankan dalam rangka memenangkan persaingan, dan mencapai target yang telah ditentukan. Marketing Plan terdiri dari kondisi pasar eksisting, review atas kompetitor, strategi pemasaran, dan strategi harga. Kondisi pasar eksisting mengungkapkan adanya besaran permintaan pasar atas produk atau jasa layanan yang ditawarkan baik secara keseluruhan maupun per segmentasi. Kunci sukses awal dari marketing plan adalah seberapa jauh perusahaan dapat mengenal calon customers, apa yang dibutuhkan, yang tidak dinginkan, dan yang diharapkan customers.

  1. Financial

Menjelaskan tentang situasi keuangan yang terdiri dari Income statement, Balance sheet, Cash flow, dan ratio. Analisa dan strategi keuangan sangat penting dalam menyusun business plan guna memberikan gambaran sistematis terhadap langkah-langkah yang akan diambil  untuk mencapai profitabilitas yang diharapkan. Financial Plan disusun dengan cara menentukan secara actual jumlah dana yang dibutuhkan untuk memulai kegiatan bisnis dan dana yang dibutuhkan untuk kegiatan operasional perusahaan.

Business plan dibuat dalam bentuk jangka pendek ataupun jangka panjang yang pertama kali diikuti untuk tiga tahun berjalan. Business plan merupakan rencana perjalanan atau road map yang akan diikuti oleh wirausaha. Business plan seakan-akan menjawab pertanyaan: Where am I now? Where am I going? How will I get there? Semoga ringkasan business plan ini  bermanfaat dan menjadi modal keyakinan yang kuat bagi para pembaca untuk lebih mantap dalam berencana memulai sebuah usaha. Goodluck!!