Sebelum membahas yang lebih jauh tentang jenis perusahaan distributor, ada baiknya kita harus memahami terlebih dahulu tentang penggolongan dari jenis-jenis perusahaan berdasarkan masing-masing kegiatannya. Yaitu:

1. Jenis perusahaan ritel, distributor (perdagangan), yang kegiatan utamanya adalah bergerak dalam bidang pembelian dan penjualan barang.
2. Jenis perusahaan jasa, yang kegiatan utamanya adalah untuk menghasilkan jasa yang bisa dijual terhadap para konsumen yang membutuhkan jasa tersebut.
3. Jenis perusahaan manufaktur, memiliki jenis kegiatan usaha untuk membeli bahan mentah dan atau bahan setengah jadi untuk diolah agar bisa menjadi barang jadi yang sudah siap jual.

Dari ketiga jenis karakteristik perusahaan tersebut masing-masing memiliki perbedaan pada aspek akuntansinya. Dan perbedaan yang paling menonjol adalah terletak pada inventory nya. Dan sekarang kita akan lebih memfokuskan pembahasan ini hanya tentang jenis perusahaan dagang distributor. Siklus perputaran operasional dalam perusahaan distributor yang paling pokok adalah empat macam siklus, yaitu:

1. Pembelian barang.
2. Penjualan barang.
3. Arus kas.
4. Persediaan barang (stock).

Pada semua siklus yang terjadi dari perusahaan distributor, dalam hal pengelolaan siklus operasional dari perusahaan ritel dan distributor terdapat beberapa hal penting yang harus Anda perhatikan, yaitu:

1. Rekening Akuntansi Yang Sering Digunakan Pada Jenis Perusahaan Dan Distributor.

Untuk jenis perusahaan Distributor, akun-akun yang sering digunakan jauh lebih variatif apabila dibandingkan dengan jenis usaha jasa. Hal ini akan sangat terbantu apabila perusahaan distributor tersebut menggunakan software akuntansi. Karena biasanya software akuntansi tersebut sudah menyediakan rekening-rekening perkiraan yang sudah disesuaikan dengan standar akuntansi dari setiap masing-masing bidang usaha.

2. Inventory Control.

Agar bisa tetap mampu bertahan dan berkembangan dalam mengelola perusahaan distributor, stok merupakan salah satu kunci terpenting bagi perusahaan distributor dalam meningkatkan profit perusahaan. Dengan selalu menjaga dan mengelola ketersediaannya stok barang, maka perusahaan distributor sudah memiliki modal awal untuk bisa bersaing dengan jenis perusahaan yang sejenis. Dan untuk menuju kepada perusahaan distributor dengan keuangan yang sehat dan memiliki daya saing yang tinggi, maka biasanya perusahaan distributor tersebut akan membuat perencanaan untuk stok opname setiap bulannya. Hal ini harus dilakukan untuk tujuan agar dapat mengetahui jumlah stok yang benar-benar riil antara pencatatan stock dari gudang dalam bentuk fisik dengan pencatatan stok dari kantor yang secara tertulis. Dalam metode pencatatan persediaan barang pada bidang akuntansi (umum dagang) ini dibedakan menjadi 2 macam, yaitu : metode persediaan periodik dan metode persediaan perpetual.

• Dalam metode perpetual, baik itu adalah jumlah penjualan maupun harga pokok penjualan akan dicatat pada setiap saat barang terjual. Dengan cara seperti ini maka catatan akuntansi akan secara terus menerus dapat mengungkapkan besarnya persediaan yang ada.
• Dalam metode periodik, adanya transaksi pembelian yang tidak didebet pada rekening persediaan namun akan didebet pada rekening pembelian, begitu juga dengan transaksi penjualan yang tidak dikredit pada rekening persediaan namun kepada rekening penjualan.

3. Kelancaran Hutang-Piutang.

Hutang usaha yang lancar akan menjadi sebuah kekuatan tersendiri untuk selalu tersedianya stok. Karena supplier akan merasa senang untuk memberikan barangnya manakala hutang usaha yang telah kita miliki selalu lancar. Begitu pula dengan piutang usaha. Untuk membantu proses perputaran arus kas yang lancar. Maka umur piutang akan menjadi dasar penentunya. Karena penghasil utama dari pemasukan untuk mengisi kas perusahaan adalah berasal dari konsumen. Semakin lama umur piutang, maka akan semakin sulit bagi perusahaan distributor untuk mengisi kas perusahaan.

4. Cash Flow (Aliran Kas)

Dalam dunia bisnis kas diibaratkan adalah seperti jantung utama dari perusahaan. Inti terpenting dari pengelolaan perusahaan adalah dari aliran kasnya. Sehingga dengan semakin terorganisirnya dana kas yang baik, maka semua aktivitas perusahaan juga akan bisa berjalan dengan normal sebagaimana mestinya. Baik itu adalah untuk dana dalam hal operasional perusahaan, hutang-piutang yang sudah jatuh tempo maupun apabila perusahaan ingin berinvestasi kembali, seperti dengan membeli tanah, membangunan sarana dan infrastruktur untuk kepentingan perusahaan dan lain sebagainya. Oleh karena itu laporan keuangan, khususnya kas masuk sangat penting dalam menentukan bagaimana baik tidaknya kondisi keuangan dari perusahaan distributor tesebut.

5. Profit Perusahaan Distributor.

Dalam upaya untuk menjaga kehidupan dari perusahaan distributor tersebut agar tetap mampu bertahan dan semakin berkembang, maka profit adalah sebuah kata kunci yang paling krusial. Karena tanpa adanya profit, maka perusahaan distributor akan selalu terombang ambing tidak jelas. Pada saat sebuah perusahaan distributor yang sedang mengalami ketidak seimbangan, maka bisa dipastikan bahwa perusahan distributor tersebut akan mengalami kekalahan dalam bersaing dengan perusahan pesaing dengan bidang usaha yang sejenis.

Agar bisa mendapatkan beberapa hal penting diatas bagi perusahaan jenis distributor, maka sangat mutlak diperlukan adanya sebuah alat bantu atau tools yang benar-benar tepat agar bisa memberikan dukungan penuh bagi usaha distributornya. Jelas sekali bahwa dukungan dari system keuangan adalah jawabannya. Yaitu berupa software akuntansi yang lebih mampu dalam memberikan gambaran yang lebih jelas tentang stok, hutang & piutang, laporan keuangan seperti neraca dan laporan laba rugi serta perputaran arus kas.

Nah, itulah sekilas tentang hal-hal terpentinga apa saja dalam hal perputaran siklus akuntansi dari jenis perusahaan distributor yang harus diperhatikan oleh seorang pemilik bisnis jika ingin bisnis distributornya mampu bertahan dan bisa semakin berkembang pesat. Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk menambah wawasan Anda sekalian. Apabila membutuhkan bantuan dalam penyusunan SOP Finance & accounting, software accounting dan audit keuangan. Silahkan hubungi 0818521172 atau 081-252-982900. Tim konsultan kami akan siap membantu. ( Frans)