Bagaimana kita memastikan bahwa tenaga penjualan sepenuhnya menerapkan keterampilan dan pengetahuan baru mereka, setelah mereka mendapatkan pelatihan?
Di blog ini, kami membagikan 5 alasan mengapa perlu menggunakan pendekatan campuran (gabungan kelas dan e-learning), dapat meningkatkan kinerja dan produktivitas tim lebih baik.

1. Mendorong perubahan jangka panjang yang nyata
Salah satu kelemahan utama dari pelatihan yang dipimpin oleh kelas murni adalah seberapa cepat pelajar melupakan informasi yang diberikan kepada mereka. Ada penelitian yang melaporkan bahwa rata-rata 50% dari apa yang dipelajari orang dilupakan dalam beberapa hari setelah meninggalkan kelas. Ini karena pembelajaran mikro, di mana banyak informasi dijejalkan pada satu waktu, dapat menyebabkan kelebihan kognitif dan kehilangan memori.
E-learning, bagaimanapun, dipecah menjadi potongan-potongan pendek yang dapat diatur yang dapat diberikan dalam jangka waktu yang lama. Diluncurkan setelah pelatihan di kelas, e-learning merangkum konsep inti dan menanamkan pembelajaran.
Misalnya, di dalam kelas, seorang salesman dapat dilatih tentang cara menutup transaksi. Selama 6 minggu ke depan, melalui e-learning interaktif, mereka diberi rekap teori-teori kunci, serta tugas atau tantangan yang harus diselesaikan sebelum bagian pelatihan berikutnya.
Hal ini memungkinkan tenaga penjualan untuk segera menerapkan ide, menanamkan pembelajaran mereka, dan memungkinkan peningkatan kinerja jangka panjang.

2. Dapat diakses kapan saja, di mana saja
Selama 10 tahun terakhir, jumlah pekerja jarak jauh telah meningkat sebesar 115%, menurut laporan baru dari Global Workplace Analytics dan FlexJobs. Semakin banyak karyawan kini dikelola secara virtual, dengan tim yang tersebar tidak hanya di negara, tetapi juga benua. Hal ini menunjukkan bahwa semakin dibutuhkannya pelatihan yang dapat diakses dengan cepat dari mana saja, kapan saja.
E-learning mudah diakses melalui internet di beberapa perangkat di lokasi mana pun, memberi anggota tim akses cepat ke pelatihan.

3. Meningkatkan keterlibatan melalui pembelajaran campuran
Langkah penting berikutnya adalah memastikan setiap peserta terlibat penuh dalam proses pembelajaran sejak awal.
Laporan terbaru menunjukkan bahwa pembelajaran campuran (menggunakan campuran pembelajaran berbasis kelas, e-learning interaktif dan pembelajaran ‘gamifikasi’) adalah cara terbaik untuk menciptakan keterlibatan dan meningkatkan daya memori otak.
Tenaga penjual cenderung berenergi tinggi, individu yang interaktif, sehingga pendekatan pembelajaran campuran cocok untuk mereka. Mereka menikmati pelatihan tatap muka dan meninggalkan kelas dengan inspirasi dan motivasi untuk berhasil.
Kemudian, dengan menggunakan berbagai jenis multimedia seperti gambar, audio, animasi, video, permainan, dan pertanyaan interaktif, e-learning menyediakan program langsung yang memungkinkan setiap anggota tim untuk menerapkan pembelajaran mereka ke dalam tindakan dan mendapatkan hasil. .

4. Dapat beradaptasi dalam hitungan detik
E-learning akan sangat membantu karena dapat diperbarui dengan informasi yang lebih baru atau trend, dan setiap perubahan dapat langsung diakses oleh seluruh tim.

Baca juga artikel tentang :  ALASAN MEMBANGUN TIM DIGITAL MARKETING

5. Menciptakan penghematan besar dalam waktu dan uang
Solusi yang dibundel, dibandingkan dengan pelatihan tatap muka saja, memiliki implikasi penghematan biaya dan waktu yang sangat besar bagi organisasi. Ini karena program online dapat menjangkau audiens skala besar tanpa biaya yang mahal untuk pelatihan berbasis kelas yang berkelanjutan, waktu perjalanan yang berlebihan, pengeluaran, dan waktu jauh dari kantor.
Dan bukan hanya penghematan yang dibawa oleh e-learning. Penelitian telah menunjukkan bahwa perusahaan yang menyediakan peluang e-learning sebenarnya menghasilkan lebih banyak pendapatan; rata-rata sekitar 26% lebih banyak pendapatan per karyawan daripada mereka yang memilih metode yang lebih tradisional.

Akhir Kata
Singkatnya, menggunakan solusi yang dibundel adalah cara terbaik untuk memastikan pengembalian yang solid saat berinvestasi dalam pelatihan penjualan. Memulai perjalanan dengan pelatihan berbasis kelas yang menginspirasi, kemudian menerapkan kembali konsep-konsep kunci dengan e-learning interaktif jangka panjang, pendekatan terpadu memastikan bahwa tim penjualan termotivasi untuk belajar, dan pembelajaran tertanam dalam rutinitas harian mereka. Dengan menggunakan proses ini, solusi yang dibundel memastikan tim memiliki semua sumber daya yang mereka butuhkan untuk meningkatkan kinerja mereka… dan untuk mempertahankannya.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda. Kami membuka layanan konsultasi mengenai bisnis. Silakan hubungi kami di nomor whatsapp 0812-5298-2900. Kami siap membantu Anda.