CONTOH KEY PERFORMANCE INDICATOR BESERTA MANFAATNYA BAGI PERUSAHAAN
Key Performance Indicator yang merupakan salah satu istilah yang tentu cukup familiar bagi pelaku bisnis ini menjadi hal wajib yang harus diterapkan di setiap kegiatan industry. Terutama dalam manajemen SDM dan HRD. Namun tentu terdapat pula beberapa pelaku bisnis yang mungkin kurang memahami betapa pentingnya KPI, seperti apa contohnya dan apa saja manfaatnya, bagi para pemula bisnis tentu jarang ada yang mengetahui hal-hal tersebut.
Atas dasar tersebut, kami Tim GroEdu International Consultant (Lembaga Konsultan manajemen autopilot yang sudah dipercaya di berbagai kota besar seperti Surabaya, Bandung, Jakarta, Yogyakarta, Semarang, Denpasar dan kota-kota besar lainnya) melalui artikel kali ini akan membahas secara ringkas topik terkait sesuai judul artikel kali ini.
Contoh Key Performance Indicator
Terdapat beberapa contoh KPI untuk HRD yang beberapa diantaranya meliputi hal-hal sebagai berikut:
• Biaya actual/budget dalam perekrutan
• Tingkat absen karyawan
• Rata-rata lama waktu bekerja karyawan (total atau per-divisi)
• Rata-rata jumlah jam training per-karyawan
• Rata-rata nominal biaya training per karyawan
• Rata-rata kinerja karyawan yang keluar
• Rata-rata gaji
• Rasio karyawan paruh waktu & karyawan full time
Untuk departemen sales dan marketing pun terdapat beberapa contoh KPI tersendiri yang umum digunakan, contoh-contoh tersebut antara lain:
• Rasio siklus penjualan
• Variasi sumber pendapatan
• Persentase konten yang digunakan oleh sales
• Pendapatan perusahaan
Manfaat KPI (Key Performance Indicator) bagi Perusahaan
Terdapat begitu banyak manfaat yang diberikan oleh KPI, namun sayangnya cukup banyak pelaku bisnis yang kurang memperhatikan betapa pentingnya KPI sendiri dan tentunya apa saja manfaat yang akan diperoleh pun masih banyak yang tidak mengetahuinya.
Ada banyak manfaat yang didapat dari KPI bagi perusahaan, seperti:
• Memudahkan HRD dalam membuat pengukuran dan evaluasi kinerja karyawan serta efeknya terhadap performa perusahaan.
• Membuat karyawan mengerti akan ekpektasi/harapan manajemen atau perusahaan.
• Karyawan akan dapat mengelola performa pribadi secara mandiri lebih baik dengan mengetahui KPI atau titik acuan yang diberikan.
• Menjadi parameter berharga bagi perusahaan untuk membuat sistem reward (penghargaan) dan punishment (hukuman) yang lebih obyektif dari sebelumnya.
• Subyektivitas atasan bisa dikurangi dan karyawan merasakan adanya atmosfir pertumbuhan yang memacu kinerja menjadi lebih alami.
Itulah ulasan singkat seputar contoh KPI beserta manfaat yang dibawa-nya, kesadaran akamn KPI perlu lebih deikembangkan untuk mendukung performa dan kualitas kerja yang sehat. Yang pastinya akan berdampak pada dorongan untuk berkembang dan meningkatkan kinerja dalam setiap kegiatan usaha. Sekaligus mengakhiri artikel kali ini. Tahukah anda bahwa kami, Tim GroEdu senantiasa menyediakan layanan konsultasi & training bisnis terutama bagi anda yang tertarik untuk memulai bisnis atau bagi anda yang ingin berupaya meningkatkan kredibilitas bisnis anda melalui beberapa aspek dalam berbisnis. Layanan kami tidak hanya terpaku pada satu aspek, melainkan aspek lainnya yang menyangkut bisnis seperti manajemen bisnis, operasional bisnis, TERMASUK LAYANAN DESAIN KPI dan masih banyak lagi. Silahkan hubungi kami melalui email groedu@gmail.com atau langsung melalui nomor Whatsapp berikut, 0812-5298-2900 dan 0813-3309-9915. Kami siap membantu anda. Sekaligus mengakhiri pembahasan kali ini, semoga ulasan ini bermanfaat, sekian terima kasih.