CARA EFEKTIF MENINGKATKAN PENJUALAN DI MASA KRISIS
Pada saat krisis seperti ini penjualan setiap perusahaan pasti turun drastis. Tentu saja penurunan penjualan ini sangat mempengarui rugi laba perusahaan. Bagi perusahaan yang sebelumnya setiap beraktivitas dalam penjualan baik di distributor maupun di principal, selalu pas-pasan bisa jadi di masa krisis labanya menjadi minus. Sementara itu yang tadinya sudah laba tetapi menjadi sangat tipis alias sedikit sekali perolehan labanya. Biangnya adalah turunnya penjualan di masa krisis ini. Apa yang bisa dilakukan dalam kondisi seperti ini?
- Kalau perusahaan sebelum belum menerapkan insentif, maka segeralah memberlakukan insentif untuk sales force yang ada di perusahaan agar penjualan dapat terdongkrak. Tetapi apabila diperusahaan sudah ada skema insentifnya, maka sebaiknya perbarui skema insentif ini agar menarik.
- Berikutnya mulailah menggali saluran pemasaran baru yang selama ini tidak pernah menjadi perhatian alias selalu ditinggalkan. pada saat krisis seperti ini merupakan saat yang tepat mulai menggali pasar yang tidak tersentuh tersebut untuk diaktifkan kembali.
- Tekan biaya seminimal mungkin untuk mengupayakan laba tidak habis tergerus, tetapi masih tetap ada meskipun berkurang. Inilah saatnya mengoreksi kinerja perusahaan khususnya bagian-bagian yang tidak produktif, kalau bisa setting ulang sistem manajemen perusahaan agar perusahaan menjadi rapi dan kinerja perusahaan semakin efektif. Seringkali penulis datang ke kantor klien, karyawannya begitu banyak. Ternyata setelah dievaluasi beban kerja, maka ditemukan ternyata ditempat itu tidak efektif. Terlalu banyak karyawan menganggur. Sekarang ketika sepi oleh krisis baru dirasakan beban perusahaan menjadi berat dengan banyaknya karyawan tidak produktif.
- Mulailah melihat kinerja pelanggan yang tidak produktif dan pembayaran molor. Hal ini sebaiknya diketahui, sebab omzet yang sebelumnya selalu tinggi, ternyata banyak pelanggan yang tidak produktif khususnya di sisi pembayaran. Mereka membeli barang tetapi barang itu ditumpuk sebagai stok, sehingga pada saat krisis seperti ini ketika ditagih sulitnya bukan main.
- Buatlah promosi yang mengena dan efektif dan kurangi promosi yang berlebihan dan tidak berguna. Mulailah seleksi program promosi yang efektif saja yang dijalankan. Program promosi yang tidak berkaitan dengan volume penjualan sebaiknya dihindari. Stop semua promosi yang sifatnya hanya awarness saja. Alihkan ke program penjualan, dan aktifkan trade marketing perusahaan yang handal sehingga setiap promosi dikerjakan maka dampak dari promosi akan mempengarui penjualan.
Semoga item-item diatas diharapkan dapat bermanfaat bagi pembaca. Apabila ada perluasan kantor cabang dan pembukaan distributor baru dan membutuhkan SOP, Intruksi kerja sampai software accounting/distribusi jangan segan-segan menghubungi kami sebagai ahli dan penasehat anda. Bekerja dengan trial dan error tidak akan ada habisnya. Dan itu membutuhkan biaya yang cukup tinggi. Oleh sebab itu kehadiran kami sebagai konsultan akan sangat membantu bahkan budget lebih kecil dari biaya trial dan error. Hubungi kami di groedu@gmail.com atau groedu_inti@hotmail.com. Tim kami siap membantu.